Hari Rabu, 18 Desember 2024, menjadi momen istimewa bagi warga Kelurahan Gadang. Aula Kantor Kelurahan dipenuhi semangat dan keceriaan dalam peringatan Hari Ibu, sebuah acara yang rutin digelar setiap tahun. Kegiatan tahun ini diinisiasi oleh Karang Werda Abimanyu Kelurahan Gadang di bawah kepemimpinan Ketua Karang Werda, Ibu Ir. Hj. Umi Robhitoh Widiastuti.
Kehadiran Para Tokoh dan Pemimpin Masyarakat
Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting di Kelurahan Gadang, termasuk Lurah Gadang, Bapak Denny Surya Wardhana, bersama istrinya yang juga Ketua TP. PKK Kelurahan, Ibu Aini Masrita, S.Kom. Hadir pula Ketua LPMK, Koordinator BKM, Ketua RW.01 hingga RW.09, dan tokoh masyarakat lainnya. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan besar terhadap kegiatan yang mengapresiasi peran penting ibu dalam keluarga dan masyarakat.
Pemberian Buket Bunga: Simbol Apresiasi dan Penghormatan
Salah satu momen yang paling berkesan dalam acara ini adalah pemberian buket bunga dari Karang Werda Abimanyu kepada Lurah Gadang dan Ketua TP. PKK. Buket bunga tersebut menjadi simbol penghormatan dan apresiasi atas kontribusi mereka dalam membangun keharmonisan dan kebersamaan di Kelurahan Gadang.
Lomba Sambung Lagu yang Meriah
Selain seremoni, acara ini juga dimeriahkan dengan lomba sambung lagu. Para peserta yang terdiri dari warga dan tokoh masyarakat berpartisipasi dengan antusias, menciptakan suasana yang penuh gelak tawa dan kebahagiaan. Perlombaan ini tidak hanya menjadi hiburan tetapi juga mempererat hubungan antarwarga.
Makna Peringatan Hari Ibu di Kelurahan Gadang
Peringatan Hari Ibu ini menjadi ajang untuk merefleksikan peran ibu sebagai pilar keluarga dan masyarakat. Melalui kegiatan ini, Karang Werda Abimanyu berhasil menciptakan ruang kebersamaan yang inklusif, mempererat tali silaturahmi, dan menguatkan semangat gotong royong di Kelurahan Gadang.
Semoga kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan, menjadi inspirasi, dan memperkuat nilai-nilai kekeluargaan di tengah masyarakat. Peringatan Hari Ibu di Kelurahan Gadang tahun ini bukan hanya perayaan, tetapi juga bentuk nyata penghormatan kepada ibu sebagai penjaga harmoni keluarga dan bangsa.
