Pada Hari Jumat, 13 Desember 2024, pukul 02.30 WIB, bencana longsor melanda Jl. Gadang Gg. 3 RW.01 Kelurahan Gadang, menimpa rumah Bapak Soli’in. Kejadian ini disebabkan oleh curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah Kota Malang selama beberapa hari terakhir. Longsoran tanah menghancurkan bagian kamar tidur rumah Bapak Soli’in, menutup akses jalan kampung, dan merusak atap rumah di bawahnya. Meski kerusakan material cukup parah, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Reaksi Cepat dari Kelurahan dan Aparat
Mendengar informasi tentang kejadian longsor tersebut, Kelurahan Gadang bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas langsung meninjau lokasi pada hari yang sama. Kasi Pemerintahan dan Trantib Kelurahan Gadang Bpk. Eko Wahyu Widodo, bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas memastikan keselamatan warga terdampak serta memeriksa kondisi area sekitar untuk menghindari risiko longsor susulan.
Reaksi Cepat Tanggap Bencana
Ketua Kelurahan Tangguh Bencana (Keltang) Gadang, Hanif Ubaidi, segera berkoordinasi dengan relawan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang, Palang Merah Indonesia (PMI), Linmas, dan warga sekitar. Tindakan awal dilakukan untuk:
- Mengamankan lokasi dari risiko longsor susulan.
- Mengevakuasi barang-barang berharga milik Bapak Soli’in.
- Membersihkan material longsoran yang menutup akses jalan kampung.
BPBD Kota Malang juga mengirimkan bantuan berupa peralatan dan terpal serta logistik untuk mendukung penanganan darurat di lokasi kejadian.
Kerja Bakti Massal pada 15 Desember 2024
Untuk menyelesaikan penanganan pascalongsor, Kelurahan Gadang mengadakan kerja bakti massal pada Minggu, 15 Desember 2024. Hadir dalam kerja bakti tersebut Lurah Gadang, Bapak Denny Surya Wardhana, dengan melibatkan Kelurahan Tangguh Bencana (Keltang) Gadang, Linmas, dan masyarakat setempat.
Kerja bakti dimulai sejak pukul 07.00 WIB, dengan agenda:
- Membersihkan sisa longsoran tanah di lokasi kejadian.
- Memperbaiki akses jalan kampung yang tertutup material longsor.
- Memastikan kondisi rumah Bapak Soli’in dan rumah yang terdampak di bawahnya aman untuk ditinggali.
Lurah Gadang, dalam arahannya, menyampaikan apresiasi atas respons cepat semua pihak serta semangat gotong royong warga Kelurahan Gadang. “Bencana seperti ini menjadi ujian, tetapi juga pengingat bahwa kita harus terus meningkatkan kewaspadaan dan solidaritas dalam menghadapi situasi darurat,” ujar beliau.
Solidaritas dan Kolaborasi Semua Pihak
PMI turut hadir memberikan dukungan medis dan memastikan keselamatan para peserta kerja bakti. Linmas membantu menjaga keamanan dan ketertiban di lokasi kejadian, sementara warga dengan penuh semangat bergotong royong membersihkan material longsoran.
Ketua RW.01, Bapak Triyono Hermawan, juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu. “Kerja sama ini menjadi bukti nyata bahwa Kelurahan Gadang benar-benar tangguh menghadapi bencana,” katanya.
Upaya Peningkatan Kesiapsiagaan
Sebagai langkah antisipasi ke depan, Lurah Gadang menginstruksikan Keltang Gadang untuk melakukan pendataan ulang daerah rawan longsor dan meningkatkan edukasi kepada masyarakat mengenai mitigasi bencana. Selain itu, kerja sama dengan BPBD dan PMI akan terus diperkuat untuk memastikan respons yang lebih cepat dan efektif pada masa mendatang.
Kejadian ini mengingatkan kita semua akan pentingnya menjaga lingkungan, seperti memperhatikan saluran air dan menghindari aktivitas yang dapat memicu longsor di daerah rawan. Semoga semangat gotong royong yang ditunjukkan dalam penanganan longsor ini terus terjaga demi terciptanya Kelurahan Gadang yang lebih aman dan tangguh.
